12 Des 2011

Bencilah Aku []

Saat kau tak lagi mau mencintai seseorang, dengan berbagai cara setiap yang dikatakannya akan menjadi hal yang tak kau suka.

Bencilah aku, bila karena aku menyayangimu, kini menjadi sesuatu yang tak kau mau.

Bencilah aku, bila karena aku tetap menyayangi dan ingin bersamamu, terpaksa membuatmu mulai dan semakin tak menyukaiku.

Bencilah aku, bila itu memang balasan terbaik yang dapat kau beri karena aku tak henti berharap dapat terus bersamamu.

Bencilah aku, untuk setiap detik yang pernah kau lalui bersamaku, yang membuatku tak lepas sedikitpun menyayangimu.

Bencilah aku, untuk setiap harimu yang sempat terbuang karena mencintaiku, untuk setiap sesal yang mungkin tumbuh dalam hatimu.

Bencilah aku, sebagai seseorang yang salah hadir dalam hidupmu, membuatmu tertahan bertemu seseorang yang kau mau.

Bencilah aku, untuk setiap permintaan terkecil atau terbesarmu yang belum atau tak akan pernah mau atau mampu aku penuhi.

Bencilah aku, untuk setiap tetes airmata luka, duka, perih hati yang mungkin masih saja kau rasa karena ego hatiku semata.

Bencilah aku, untuk setiap kesan buruk dalam tiap ucapan bodoh yang aku tak pernah mau sedikitpun memburukkanmu.

Bencilah aku, karena mungkin itu lebih baik daripada tak ada lagi sesuatupun rasa dalam hatimu akanku.

Bencilah aku, bila itu kau tak juga mampu, biar kugantikan kau membenci diriku.

Bencilah aku, atau lakukan sebaliknya... terserah.. mungkin aku memang tak akan pernah tahu.


- - -

Kelu.

Credit to: Syauqi Kamal Fuadi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar